Insyaallah sebentar lagi
Anda akan lulus dari SMA Negeri 8 Surabaya tercinta ini, dan pastinya sesudah
lulus banyak dari Anda yang akan melanjutkan studi ke perguruan tinggi, tentunya
kalau bisa ke perguruan tinggi negeri (PTN). Ada baiknya sebelum menentukan
pilihan, pahami dahulu jalur-jalur seleksi untuk merebut bangku kuliah di
perguruan tinggi milik pemerintah tersebut dan pelajari kiat-kiatnya agar Anda
bisa diterima di PTN impian Anda.
Sebagaimana kita ketahui
untuk bisa masuk ke PTN pada tahun 2015 ini, ada tiga jalur yang bisa kita
manfaatkan dan terbuka untuk semua kalangan, yaitu SNMPTN, SBMPTN, dan SMPTN. Selain tiga jalur ini masih ada satu jalur lagi yang disebut dengan BIDIKMISI.
Akan tetapi jalur ini terbatas hanya diberikan bagi siswa-siswi yang berprestasi
yang berasal dari keluarga yang secara ekonomi kurang mampu. Untuk pembahasan
jalur BIDIKMISI, silahkan Anda klik DI SINI.
Pasti banyak dari Anda yang masih bingung dengan
ketiga istilah tersebut. Pada tahun 2011 dan 2012, pemerintah menggunakan 3
jalur untuk seleksi masuk ke PTN, yaitu Jalur Undangan (tanpa tes
tertulis), SNMPTN (dengan tes tertulis), dan Jalur Mandiri. Akan
tetapi pada tahun 2013 sampai sekarang pemerintah menggantinya dengan SNMPTN (tanpa tes tertulis), SBMPTN
(dengan tes tertulis) dan Jalur Mandiri.
Terlihat di sini, istilah SNMPTN mengalami perubahan makna yang bertolak
belakang dari periode sebelumnya (2011 dan 2012) dan sekarang (2013 – 2015).
1. Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).
Seleksi SNMPTN berdasarkan prestasi akademik siswa, yaitu rapor, nilai ujian
nasional, dan prestasi lain. Ada delapan variabel penghitungan, termasuk
persentase kakak kelas yang diterima PTN, juga IPK-nya. Minimal 50 persen dari
kuota setiap program studi atau perguruan tinggi negeri akan diperebutkan dari
jalur ini.
2. Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Istilah
SBMPTN merupakan istilah untuk Jalur Ujian Tertulis. Khusus untuk yang
mengambil program studi olah raga dan kesenian juga dilengkapi dengan tes keterampilan. Minimal 30 persen dari kuota
setiap program studi atau perguruan tinggi negeri akan diperebutkan dari jalur
ini.
3. Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) atau populer
disebut Jalur Mandiri. Jalur ini diserahkan sepenuhnya ke setiap PTN. Kuota
minimal 20 persen dari setiap PTN diperebutkan dari jalur ini. Istilah dan
ketentuan untuk jalur mandiri ini berbeda di setiap PTN. Baca dan pelajari
istilah, arti, prosedur dan kriteria jalur mandiri di web masing-masing PTN
tersebut. Seleksi ini baru digelar setelah SNMPTN dan SBMPTN diumumkan
hasilnya.”
Untuk mengetahui lebih lanjut
tentang jalur-jalur seleksi masuk PTN, dan hal-hal yang terkait dengan tips and
trik masuk PTN, silahkan Anda klik tab-tab di atas. Baca info-info tersebut
dengan teliti, dan lakukan segala saran yang diberikan oleh Admin Blog ini, dan
insyaallah dengan cara ini siswa-siswi SMA Negeri 8 Surabaya akan semakin
banyak yang bisa diterima masuk ke PTN. Kuncinya hanya satu, kebersamaan. Sebuah kata yang sederhana tapi sangat powerful
dan akan memberikan hasil yang luar biasa manakala dilakukan dengan sungguh-sungguh
oleh kita semua. Yang dimaksud dengan kebersamaan di sini adalah, kita bersama-sama mencermati data-data seluruh murid SMA Negeri 8 yang yang memilih prodi-prodi yang ada.
Jika di satu prodi dimasuki lebih dari 3 murid, maka murid yang berada di peringkat 4 dan seterusnya, berdasarkan kumulatif nilai kognitif selama 5 semester, untuk mengalihkan pilihannya ke prodi yang jumlah pemilihnya belum banyak. Di sini diperlukan kerelaan, tidak egois, tidak memaksakan diri terus bertengger di prodi yang disukai, padahal fakta menunjukkan bekal si anak tersebut tidak cukup untuk bersaing. Percuma terus bertahan di situ, karena di level sekolah peringkat ke 4 dan seterusnya sudah tereliminasi. Karenanya untuk membantu memberikan gambaran yang jernih tentang persebaran pilihan siswa-siswi SMA Negeri 8 pada SNMPTN, siswa-siswi yang berada di peringkat ke 4 dan seterusnya harus mengubah pilihan prodinya dan melaporkan segera ke Ibu Ratmi agar data yang ada di tab DATA TERBARU bisa segera diupdate dan bisa menjadi panduan kita semua. Tanpa kerelaan Anda semua untuk bersusah payah melakukan ini, maka impian kita bersama untuk menyaksikan siswa-siswi SMA Negeri 8 membanjiri PTN-PTN ternama di negeri ini tidak bakal terwujud.
Jika di satu prodi dimasuki lebih dari 3 murid, maka murid yang berada di peringkat 4 dan seterusnya, berdasarkan kumulatif nilai kognitif selama 5 semester, untuk mengalihkan pilihannya ke prodi yang jumlah pemilihnya belum banyak. Di sini diperlukan kerelaan, tidak egois, tidak memaksakan diri terus bertengger di prodi yang disukai, padahal fakta menunjukkan bekal si anak tersebut tidak cukup untuk bersaing. Percuma terus bertahan di situ, karena di level sekolah peringkat ke 4 dan seterusnya sudah tereliminasi. Karenanya untuk membantu memberikan gambaran yang jernih tentang persebaran pilihan siswa-siswi SMA Negeri 8 pada SNMPTN, siswa-siswi yang berada di peringkat ke 4 dan seterusnya harus mengubah pilihan prodinya dan melaporkan segera ke Ibu Ratmi agar data yang ada di tab DATA TERBARU bisa segera diupdate dan bisa menjadi panduan kita semua. Tanpa kerelaan Anda semua untuk bersusah payah melakukan ini, maka impian kita bersama untuk menyaksikan siswa-siswi SMA Negeri 8 membanjiri PTN-PTN ternama di negeri ini tidak bakal terwujud.